Thursday, March 19, 2015

Sekilas Tentang SEM (Structural Equation Modeleing)

Sekilas Tentang SEM (Structural Equation Modeleing)

Model Persamaan Struktural atau Structural Equation Model (disingkat dengan SEM) merupakan metode analisis hubungan simultan Variabel Dependent (terikat) dengan Variabel Independent (bebas). Yang menjadi dasar dalam membentuk hubungan antara variabel di dalam SEM adalah Analisis Jalur. Dikatakan sebagai dasar, karena dalam model Analisis Jalur, variabel dependent maupun variabel dependent-nya bisa diukur secara langsung (observable), namun dalam SEM kedua jenis variabel tersebut tidak bisa diukur secara langsung (unobservable) melainkan harus diukur terlebih dahulu dari beberapa variabel indikator (yang membentuk variabel unobservabel tersebut) dengan Analisis Faktor Konfirmatori. Singkatnya, SEM dapat diistilahkan sebagai Analisis Jalur yang tidak dapat diukur secara langsung.


Di dalam SEM ada dua jenis variabel yaitu:


Dalam SEM terdapat lebih dari satu Variabel Laten. Model ini menjelaskan hubungan antar Variabel Laten, sehingga model ini seringkali disebut dengan Analisis Variabel Laten atau Hubungan Struktural Linear. Hubungan antar variabel didalam SEM ini sama dengan hubungan di dalam Analsis Jalur. Namun, dalam menjelaskan hubungan antara Variabel Laten, SEM berbeda dengan Analisis Jalur. Hal ini dikarenakan SEM menggunakan variabel yang tidak terukur langsung.

Hubungan antar variabel didalam model SEM membentuk apa yang disebut dengan Model Struktural. Model Struktural dapat dijelaskan melalui Persamaan Struktural seperti dalam Analisis Regresi. Persamaan Struktural ini menjelaskan prediksi (pengaruh) Variabel Independent Laten terhadap Variabel Dependent Laten.

SEM bukan merupakan metode untuk membangun sebuah teori maka spesifikasi model ini harus didasarkan pada teori yang ada.

Tahap Dalam analisis SEM yaitu:
  1. Spesifikasi model berdasarkan teori yang telah ada.
  2. Identifikasi apakah model sudah tepat atau masih ada kesalahan spesifikasi model.
  3. Estimasi model (sebelum data diestimasi sebaiknya dilakukan Uji Validitas dan Uji Reliabilitas terlebih dahulu)
  4. Uji kelayakan model dan uji signifikasi
  5. Respesifikasi model jika model tidak layak

Beberapa asumsi yang melatar-belakangi SEM antara lain
  • Normalitas
  • Linearitas
  • Multikolonearitas
  • Tidak mengandung outliner

Software yang dapat digunakan dalam analisis SEM diantaranya adalah LISREL dan AMOS


Sumber: 
Dirangkum dari buku "Analsis Statistik Multivariat Terapan" karya Agus Widarjono.
1stmuse.com

Analisis Faktor Eksploratori

Analisis Faktor Eksploratori

Sebelum membahas Analisis Faktor Eksploratori alangkah baiknya kita mengenal terlebih dahulu tentang Analisis Faktor pada postingan sebelumnya. 

Pada Analisis Faktor Eksploratori atau Exploratory Factor Analysis (disingkat dengan EFA) kita mencari sejumlah indikator untuk membentuk faktor umum (common factor) tanpa ada landasan teori sebelumnya. Dengan kata lain Analisis Faktor Eksploratori merupakan sebuah metode untuk membangun sebuah teori (theori building). Hal ini merupakan kebalikan dari Analisis Faktor Konfirmatori. Selain itu, yang membedakan Analisis ini dengan Analisis Faktor Konfirmatori yaitu dalam Analisis Eksploratori tidak dimungkinkan adanya korelasi antar Variabel Laten.

Contoh: 
Dalam satu semester seorang mahasiswa mengambil 4 matakuliah yaitu Matematika, Fisika, Bahasa, dan Sejarah. Secara umum nilai keempat matakuliah tersebut dipengaruhi oleh tingkat intelegensia mahasiswa. Disamping itu nilai keempat matakuliah tersebut juga tergantung bakat mahasiswa.

Dari contoh diatas menghasilkan 4 persamaan linear (nilai setiap matakuliah) seperti dalam Model Regresi yang menjelaskan pengaruh tingkat intelegensia dan bakat mahasiswa terhadap nilai mata kuliah. Dalam persamaan tersebut, tiap matakuliah merupakan Variabel Dependent, tingkat intelegensia merupakan Variabel Independent, dan bakat adalah Variabel Gangguan (error terms).

Variabel matakuliah disebut juga Variabel Indikator dari variabel intelegensia. Sedangkan variabel intelegensia merupakan Variabel Laten karena terbentuk dari beberapa Variabel Indikator.


Sumber:
Dirangkum dari buku "Analisis Statistika Multivariat Terapan" karya Agus Widarjono
www.sudaramericanapoker.com

Analsis Faktor Konfirmatori

Analsis Faktor Konfirmatori

Sebelum membahas Analsis Fakor Konfirmatori alangkah baiknya kita mengenal terlebih dahulu tentang Analisis Faktor pada postingan sebelumnya.

Analisis Faktor Konfirmatori atau Confirmatory Factor Analysis (disingkat dengan CFA) sangat berkaitan erat dengan pemahaman masalah Model Persamaan Struktural atau Structural Equation Model (disingkat dengan SEM). Analsis ini merupakan dasar pembentukan hubungan simultan antar variabel di dalam SEM disamping Analsis Jalur

Jika dalam Analsis Jalur, semua variabel  bisa diukur secara langsung (observable), sedangkan dalam SEM, variabelnya tidak bisa diukur secara langsung (unobservable). Variabel Unobservable dalam SEM bisa diukur dari beberapa Variabel Indikator yang membentuknya. Dengan kata lain, Analsis Faktor Konfirmatori bertujuan membentuk atau mengukur Variabel Laten dari Variabel Indikator.

Analsis Faktor Konfirmatori merupakan sebuah teknik untuk menguji kebenaran teori. Pada analsis ini, kita mencari sejumlah Variabel Indikator yang membentuk variabel yang tidak terukur langsung tersebut berdasarkan pada landasan teori yang ada. Hal ini merupakan kebalikan dari Analisis Faktor Eksploratori.

Misalkan berdasarkan sebuah teori atau penelitian sebelumnya ada 10 Variabel Indikator yang membentuk sebuah Variabel Laten. Artinya dalam Analsis Faktor Konfirmatori kita membuat hipotesis tentang 10 Variabel Indikator yang membentuk Variabel Laten tersebut. Bila 10 Variabel Indikator ini signifikan maka  berarti data sampel cocok dengan landasan teori yang ada. Tapi tidak menutup kemungkinan bahwa data sampel yang ada tidak seratus persen menjelaskan tentang Variabel Laten tersebut. Dengan demikian, dari 10 Variabel Indikator yang ada hanya beberapa saja yang membentuk Variabel Laten tersebut.

Langkah Analsis Faktor Konfirmatori:

  1. Melakukan estimasi Analsis Faktor Konfirmatori
  2. Mengevaluasi kebaikan model secara menyeluruh (Uji Kelayakan). Metode yang bisa digunakan: Uji Chi Squares, GFI, AGFI, RMSEA, dan RMSR.
  3. Uji Signifikasi parameter estimasi (dengan Uji Statistika t).
  4. Melihat seberapa besar varian Variabel Laten menjelaskan Variabel Indikator (R-Squared).
  5. Respesifikasi model (memodifikasi model agar sesuai dengan data) jika uji kelayakan model dengan menggunakan salah satu uji kelayakan model menghasilkan model yang tidak layak.


Contoh:
Variabel Laten "Kepuasan Kerja" tidak dapat diukur secara langsung, melainkan memerlukan beberapa Variabel Indikator yaitu "Tingkat Gaji" dan "Tingkat Stress". (Perlu diingat bahwa pembentukan Variabel Laten atas dasar Variabel Indikator harus didasarkan pada landasan teori atau penelitian sebelumnya).


Sumber:
Dirangkum dari buku "Analisis Statistika Multivariat Terapan" karya Agus Widarjono.
www.marca.com

Analsis Faktor

Analsis Faktor

Analisis Faktor adalah sebuah teknik yang digunkanan untuk mencari faktor-faktor yang mampu menjelaskan hubungan atau korelasi antara berbagai indikator independen yang diobservasi. Dapat di katakan pula Analisis Faktor merupakan cara untuk mencari atau mendapatkan sejumlah Variabel Indikator yang mampu memaksimumkan korelasi antara Variabel Indikator.

Teknik ini dikembangkan oleh Spearman (1904). Beberapa yang lain mengatakan bahwa teknik ini lebih dadulu dikembangkan oleh Pearson (1901). 

Analisis Faktor dibagi kedalam dua jenis yaitu:
Dirangkum dari buku "Analisis Statistika Multivariat Terapan" karya Agus Widarjono.
education.uncomo.com 

Analisis Jalur (Path Analysis)

Analisis Jalur (Path Analysis) merupakan dasar di dalam membentuk hubungan antara variabel di dalam Model Persamaan Struktural atau Struktural Equation Model (SEM). Sedangkan yang menjaidi dasar dari Analisis Jalur Sendiri ada dua, yaitu:

  • Analisis Korelasi
  • Analisis Regresi

Analisis Jalur adalah sebuah metode untuk mempelajari efek langsung (direct effect) maupun efek tidak langsung (indirect effect) dari variabel. Dengan demikian Analisis Jalur ini bukanlah merupakan metode untuk menentukan hubungan penyebab satu variabel terhadap variabel lain, tapi hanya menguji hubungan teoritis antar variabel. Analisis jalur bukanlah suatu metode membangun sebuah teori dan tidak menyediakan cara untuk melakukan spesifikasi model untuk membentuk teori baru, tapi hanya sekedar mengestimasi dampak antar variabel setelah model ditentukan berdasarkan teori yang ada. 

Salain itu, berbeda dengan SEM, semua variabel yang ada di dalam Analisis Jalur, baik dependent maupun independent, nerupakan variabel yang dapat diukur langsung (observable).

Tahapan Analisis Jalur:
1. Membuat spesifikasi model Analisis Jalur hubungan antar variabel (harus berdasarkan landasan teori yang ada). Tanda anak panah lurus satu arahmenunjukkan bahwa satu variabel mempengaruhi variabel lain (dianalisis dengan Analisis Regresi). Tanda anak panah melengkung dua arah menunjukkan adanya korelasi antara dua variabel (dianalisis dengan Analisis Korelasi).

Analisis Jalur (Path Analysis)
(www.ats.ucla.edu)

2. Melakukan estimasi untuk mendapatkan koefisien Analisis Jalur. Koefisien ini diperoleh dari Analsis Regresi dan Analisis Korelasi.
3. Melakukan Uji Signifikasi Analisis Jalur.
4. Uji Kelayakan Model Analisis Jalur.


Sumber:
Dirangkum dari buku "Analsis Statistika Multivariat Terapan" karya Agus Widarjono.

Wednesday, March 18, 2015

Variabel Indikator Dalam SEM


Dalam Model Persamaan Struktural atau Structural Equation Model (disingkat dengan SEM), Variabel Indikator merupakan variabel yang dapat diukur secara langsung. Variabel Indikator merupakan pembentuk Variabel Laten.

Untuk penjelasannya silakan pahami contoh dibawah ini.

X = Variabel Indikator yang membentuk Variabel Independent Laten.
Y = Variabel Indikator yang membentuk Variabel Dependent Laten.

Misalkan Variabel Independent Laten "Kepuasan Kerja" akan dibentuk oleh empat Variabel Indikator yaitu X1, X2, X3, dan X4. Variabel Dependent Laten "Kinerja Seseorang" juga dibentuk oleh empat Variabel Indikator yaitu Y1, Y2, Y3, dan Y4. Variabel Dependent Laten "Kinerja Perusahaan" juga dibentuk oleh empat Variabel Indikator yaitu Y5, Y6, Y7, dan Y8.

Mengapa dalam membentu Variabel Laten seharusnya menggunakan lebih dari satu Variabel Indikator? Karena ika hanya menggunakan satu Variabel Indikator dalam membentuk Variabel Laten, berarti kita mengasumsikan tidak ada kesalahan pengukuran dalam mengukur Variabel Laten. Dengan kata lain, kita mengatakan bahwa Variabel Laten dapat diukur secara sempurna oleh satu Variabel Indikator. Jika kita mengukur Variabel Laten dengan menggunakan Variabel Indikator dengan menggunakan data sampel, maka kesalahan pengukuran akan selalu ada sehingga tidak mungkin kita hanya mempunyai satu Variabel Indikator dalam membentuk variabel Laten. Pengukuran kesalahan biasanya terkait dengan masalah Validitas dan Reliabilitas. 


Sumber:
Dirangkum dari buku "Analisis Statistika Multivariat Terapan" karya Agus Widarjono.
www.vccoaching.com

Variabel Laten Dalam SEM

Variabel Laten Dalam SEM

Dalam Model Persamaan Struktural atau Structural Equation Model (disingkat dengan SEM), Variabel Laten merupakan Variabel yang tidak bisa diukur secara langsung, melainkan hanya bisa diukur secara tidak langsung melalui beberapa Variabel Indikator dengan Analisis Faktor Konfirmatori. Variabel ini dibagi menjadi dua jenis yaitu:

  • Variabel Laten Independent
  • Variabel Laten Dependent

Untuk memahaminya silakan perhatikan dua contoh di bawah ini.

Contoh 1:

Kepuasan Kerja Ã  Kinerja Seseorang


Dalam contoh tersebut Variabel Laten "Kepusan Kerja" mempengaruhi Variabel Laten "Kinerja Seseorang". Dikatakan pula Variabel Laten "Kepusan Kerja" merupakan prediksi dari Variabel Laten "Kinerja Seseorang". 

Dalam SEM, Variabel Laten yang dipengaruhi Variabel Laten lain disebut Variabel Dependent Laten. Sebaliknya, Variabel Laten yang tidak dipengaruhi Variabel Laten lain disebut Variabel Independent Laten. 

Dalam contoh tersebut "Kepuasan Kerja" merupakan Variabel Independent Laten sedangkan "Kinerja Seseorang" merupakan Variabel Dependent Latent".

Contoh 2:


Kepuasan Kerja Ã  Kinerja Seseorang Ã  Kinerja Perusahaan


Dalam contoh tersebut "Kepuasan Kerja" masih merupakan Variabel Independent Laten karena karena tidak dipengaruhi Variabel Laten lain manapun (tidak ada tanda panah yang mengarah padanya). Sedangkan "Kinerja Perusahaan" merupakan Variabel Dependent Laten karena di pengaruhi "Kinerja Seseorang". Sedangkan "Kinerja Seseorang" jika dilihat dari sisi "Kepuasan Kerja" maka dianggap sebagai Variabel Dependent Laten, dan jika dilihat dari sisi "Kinerja Perusahaan" maka dianggap sebagai Variabel Independent Laten.

Namun dalam aturan SEM, semua Variabel Laten yang dipengaruhi oleh Variabel Laten lain (ditunjukkan dengan anak panah masuk) akan disebut Variabel Dependent Laten. Sedangkan Variabel Laten yang tidak dipengaruhi Variabel Laten lain (tidak ada panah yang masuk padanya) disebut variabel Independent Laten. Jadi, dalam contoh diatas "Kepusan Kerja" merupakan Variabel Independent Laten, sedangkan "Kinerja Seseorang" dan "Kinerja Perusahaan" merupakan Variabel Dependent Laten. 


Sumber:
Dirangkum dari buku "Analisis Statistika Multivariat Terapan" karya Agus Widarjono.
www.clipartbest.com

Sunday, March 15, 2015

Cara Menyimpan Data/File Secara Online

Kita tentu mengetahui jika komputer, laptop, flashdisk, dan perangkat keras lainnya sangat rentan terkena virus atau terjadi error. Masalah yang lebih besar akan muncul jika pada perangkat yang terkena virus atau error tersebut di dalamnya tersimpan data-data atau file yang penting. Ambil contoh, seorang mahasiswa yang tengah mengerjakan skripsi tiba-tiba laptop dan flashdisknya terkena virus yang menyebabkan data-data nya hilang. Tentu untuk mencegah hal tersebut terjadi kita memerlukan backup data. Kali ini saya akan mengulas salah satu penyimpanan data online bernama OneDrive. Yuk berkenalan lebih jauh dengan penyimpanan online yang satu ini.

Cara Menyimpan Data/File Secara Online
(www.teachthought.com)

OneDrive merupakan penyimpanan online keluaran Microsoft. Disini kita dapat menyimpan data atau file secara online dan gratis hingga 15 GB. Menurut saya, selain dari kapasitasnya yang cukup besar, kelebihan dari penyimpanan data online ini adalah kemudahan dalam menggunakannya serta tampilan yang user-friendly. 

Baiklah, langsung saja kita bahas cara penggunaan penyimpanan online OneDrive ini. Berikut tahapannya:
1. Pertama, anda harus mempunyai akun Microsoft. Akun dari Microsoft adalah yang berakhiran @hotmail.com atau @outlook.com. Jika belum punya, silakan daftar disini. Dalam contoh ini saya menggunakan domain outlook.
2. Jika sudah, selanjutnya masuk ke halaman OneDrive disini. Masuk dengan username dan password yang telah dibuat tadi.
3. Akan muncul tampilan seperti di bawah ini. Kini anda siap untuk menggunakan penyimpanan data online ini.

Cara Menyimpan Data/File Secara Online

4. Untuk membuat folder baru, klik "Create" lalu klik "Folder" di menu bagian atas. Lalu beri nama folder yang baru dibuat tersebut.

Cara Menyimpan Data/File Secara Online


5. Untuk memulai menyimpan data, klik folder yang baru dibuat tadi lalu pada menu bagian atas klik "Upload" lalu "Files" jika ingin mengupload file dalam format docx, xls, ppt, dan lain-lain ke dalam folder yang telah dibuat sebelumnya. Anda juga bisa menguploadnya dalam bentuk folder sekaligus.

Cara Menyimpan Data/File Secara Online

Selain itu, OneDrive juga dapat menyimpan file gambar yang berformat jpg, png, dan lainnya. Tapi tentu saja konsekuensinya file-file tersebut akan lebih banyak memakan memory penyimpanan mengingat ukurannya yang lebih besar. Sekian ulasan singkat mengenai penyimpanan online bernama OneDrive ini. Semoga bermanfaat.

Saturday, March 14, 2015

Review Film: Fetih 1453

"Konstantinopel akan jatuh ke tangan Islam. Pemimpin yang menakhlukkan adalah sebaik-baiknya pemimpin. Dan pasukan yang berada di bawah komandonya adalah sebaik-baiknya pasukan."

Hadist yang diriwayatkan Ahmad Hanbal Al-Musnad tersebut merupakan perkataan Rasulullah yang disampaikan pada sahabatnya Abu Ayub al-Ansari di Madinah sekitar 627 Masehi. Delapan abad setelahnya, lahirlah sosok yang dimaksud di Edirne, Turki. Film Fetih 1453 merupakan film bertema sejarah atau diangkat dari kisah nyata tokoh yang dimaksud.


Review Film: Fetih 1453
(www.imdb.com)

Mehmed II atau Sultan Muhammad Al Fatih sebenarnya telah naik tahta saat usia 12 tahun saat ayahnya mengundurkan diri. Namun karena dianggap terlalu muda, Perdana Menteri Halil Pasha menurunkannya dari tahta kekaisaran Turki Utsmani dan mengangkat Sultan Murad kembali bertahta. Mehmed kembali bertahta saat ayahnya wafat. 

Saat bertahta kembali, awalnya sempat diremehkan baik oleh rakyatnya sendiri maupun oleh raja-raja pesaingnya. Tak terkecuali kekaisaran Romawi Timur yang malah menunjuk Shehzade Orhan sebagai sultan boneka setelah mengetahui Murad Bey wafat. Mehmed dianggap tak berwibawa karena pernah digulingkan. Tak sampai disitu, Kaisar Konstantin XI berencana mendukung pemberontakan Karamanoglu Ibrahim terhadap kesultanan Turki.

Konstantinopel (saat ini bernama Istambul) merupakan ibu kota Romawi Timur yang berada di jalur strategis antara Laut Hitam dan Laut Marmara. Kota ini dikenal memiliki benteng dengan dinding yang sangat tebal dan pasukan pertahanan yang tangguh. Tak heran kota ini mempu mengawasi semua pelayaran yang melintasi Selat Bosporus. 


Review Film: Fetih 1453
(1sosyalmedya.com)

Mengetahui Mehmed akan melakukan pengepungan, Paus di Vatikan khawatir jika Roma akan menjadi tujuaan selanjutnya jika Konstantinopel benar-benar jatuh. Paus menawarkan bantuan pada Kaisar Konstantin XI untuk menghimpun Tentara Salib dengan syarat kotanya harus menerima kewenangan Vatikan. Namun kebanyakan rakyat Konstantinopel yang beragama Orthodox merasa keberatan jika menerima kewenangan dari Vatikan yang notabene beragama Katolik. 

Mehmed mempersiapkan pengepungan Konstantinopel dengan matang. Dibuatnya ratusan kapal perang di Gallipoli. Dibangun pula pabrik-pabrik persenjataan. Dihimpunnya ratusan ribu pasukan. Mehmed juga membangun Benteng Bogaz Kesen atau Rumelia Hisari. Benteng yang menghadap langsung ke Selat Bosporus ini dibangun dengan tujuan memblokir pelayaran Laut Hitam ke Laut tengah atau sebaliknya dengan tujuan menciptakan blokade terhadap Konstantinopel. Saat itu pula dibuat meriam terbesar yang belum pernah dibuat sebelumnya. Meriam yang diberi nama Basilica ini bertujuan untuk merontokkan dinding pelindung kota Konstantinopel yang terkenal kokoh dan tebal.

Sebelum perang, Mehmed menawarkan agar Kaisar Konstantin menyerahkan kotanya tanpa syarat sehingga tidak terjadi pertumpahan darah. Semua harta dan nyawa penduduk kota akan dijamin oleh sultan. Namun kaisar menolak tawaran itu. Perperangan tak terhindarkan. 


Review Film: Fetih 1453
(www.scnscr.me)

Awalnya Meriam Basilica berhasil membuat lubang besar di dinding benteng. Namun dengan cepat pasukan pertahanan Konstantinopel berhasil menutupnya sebelum pasukan Turki menyerbu masuk. Karena alasan teknis, meriam ini tidak bisa terlalu sering ditembakkan. Akhirnya pertempuran berlangsung berlarut hingga berhari-hari. Kerugian di pihak Turki semakin banyak ditandai banyaknya tentara yang menjadi korban. Sultan bertambah putus asa ketika mendengar pasukan Hongaria akan bergabung melawannya. Ditengah keputus-asaan itu, datanglah Syeh Agung Pemsettin. Setelah mendapat nasihat sang guru, kepercayaan diri Mehmed kembali. 


Review Film: Fetih 1453
(www.kinokalender.com)

Setelah bertempur dengan sengit akhirnya pasukan Turki berhasil menembus dinding kota dan mengibarkan panji kebesarannya di atas menara benteng. Pasukan konstantinopel berhasil di taklukkan dan kaisarnya terbunuh. Mehmed memasuki kota dengan kemenangan. Saat melangkah memasuki Hagia Sopia yang menjadi bangunan simbol Kota Konstantinopel, ditemukannya banyak anak-anak, wanita, dan orang lanjut usia dari kalangan penduduk kota yang tidak ikut berperang. Dihadapan mereka, sang sultan berjanji akan menlindungi nyawa dan harta penduduk kota. Tak hanya itu, mereka juga dibebaskan memeluk keyakinan mereka masing-masing. Hal ini tentu saja bertolak belakang dengan para Tentara Salib yang membantai semua penduduk desa muslim di kawasan Balkan.

Film Fetih 1453 dibuat selama 3 tahun dengan biaya $ 17 juta yang dirilis 16 Februari 2012 dengan durasi 160 menit. Film yang disutradarai Faruk Aksoy ini ditayangkan diberbagai negara seperti AS, Britania, Perancis, Mesir, Uni Emirat Arab, Kazakhstan, Georgia, Jerman, Belanda, Makedonia, Rusia, Azerbaijan, Korsel, Jepang, dan beberapa negara lainnya.



Sumber:
Wikipedia

Wednesday, March 4, 2015

Mitre.co.id Belanja Online Perlengkapan Futsal dan Bola

Mitre.co.id Belanja Online Perlengkapan Futsal dan Bola - Mitre merupakan salah satu merk apparel olahraga yang sudah tidak asing lagi baik dikalangan masyarakat umum maupun atlet. Produsen perlengkapan olahraga ini berasal dari Inggris, tepatnya didirikan pada tahun 1817 atau hampir 200 tahun yang lalu. Dengan pengalaman dan kualitasnya menjadikan Mitre sebagai salah satu apparel olahraga terbaik dunia.


Mitre.co.id Belanja Online Perlengkapan Futsal dan Bola

Mitre yang masuk Indonesia pada tahun 2007 telah menunjukkan keseriusannya dalam memajukan olahraga di Indonesia, khususnya sepak bola, dengan menyediakan perlengkapan olahraga berkualitas serta senantiasa berinovasi dalam tiap produknya. Hal ini ditunjukkan dengan makin banyaknya tim Sepak Bola tanah air yang mempercayakan official apparel klub mereka kepada Mitre. Beberapa kesebelasan ternama yang berkompetisi di Indonesian Super League yang setia menggunakan Mitre antara lain:
  • Pelita Bandung Raya
  • Persebaya Surabaya
  • Persib Bandung
  • Persija Jakarta
Sementara itu klub-klub yang berasal dari Divisi Utama yang tidak mau ketinggalan menggunakan Mitre antara lain:
  • Martapura FC
  • Persekap Pasuruan
  • Persepar Palangkaraya
  • Persijap Jepara
  • Persiraja Banda Aceh
  • Persis Solo
  • Persita Tangerang
  • PPSM Magelang
  • PSIS Semarang
Disamping itu Mitre juga menyediakan apparel Sepak Bola saat ada event-event internasional seperti: Indonesia XI Tour Spanyol, United Red vs Indonesia Red, Liga Selection vs FC Internazionale 2012, dan Indonesia Selection vs LA Galaxy 2011. Tidak hanya itu, Mitre juga berkomitmen dalam memajukan olahraga Futsal di Indonesia. Hal ini dapat terlihat pada liga futsal mahasiswa yang disponsorinya yang bertajuk Mitre LIFUMA. 


Mitre.co.id Belanja Online Perlengkapan Futsal dan Bola
United Red vs Indonesia Red
(zimbio.com)

Agar lebih mendekatkan diri dengan konsumennya di Indonesia, apparel asal negeri Ratu Elizabeth ini kini hadir dalam sebuah situs belanja online di mitre.co.id. Dalam website ini kita dapat berbelanja perlengkapan Futsal dan Sepak Bola secara online. Berikut beberapa perlengkapan yang dapat ditemui di website mitre.co.id belanja online perlengkapan futsal dan bola.

Bola Futsal

Tersedia berbagai macam pilihan corak Bola Futsal yang beragam dan dengan harga yang bervariasi nan terjangkau. Soal kualitas dan teknologi, Bola Futsal Mitre tentu tidak perlu diragukan lagi. Sebagai apparel yang telah berpengalaman ratusan tahun tentunya senantiasa memberikan kualitas terbaik serta inovasi terbaru dibidang bola futsal.


Bola FutsalBola Futsal

Bola Soccer

Sama halnya dengan Bola Futsal, Mitre juga menghadirkan Bola Soccer dengan berbagai pilihan corak yang elegan serta harga yang terjangkau. Mitre juga senantiasa berinovasi dalam hal teknologi di setiap produk Bola Soccer nya agar makin nyaman saat digunakan di atas lapangan hijau.


Bola SoccerBola Soccer

Sepatu Bola

Sepatu Bola di mitre.co.id dikenal dengan desainnya yang menawan serta ergonomis sehingga nyaman dipakai dan meminimalisir resiko cedera. Disamping itu harga Sepatu Bola dari apparel ini cukup ramah dikantong.


Sepatu BolaSepatu Bola

Sepatu Soccer

Sepatu Soccer mitre.co.id juga sangat nyaman dipakai. Untuk kualitas dan kekuatannya tentu tidak usah dipertanyakan lagi. Dengan Sepatu Soccer ini dapat menunjang penampilan seorang pamain di atas lapangan hijau.


Sepatu SoccerSepatu Soccer

Sarung Tangan Kiper

Mitre Goalkeeping Glove G2 2013 merupakan salah satu tipe Sarung Tangan Kiper unggulan dari mitre.co.id. Dengan teknologi yang dimilikinya, sarung tangan kiper ini mampu meningkatkan performa seorang kiper di bawah mistar gawang.